Welcome to Finanda's World, This Blog just about the true story from me and others. "Tinggalkan komentar anda".

Tumbuhkan Niat Memanen Sukses


By : Finanda Rachmaulida Pratiwi


“Tidak perlu otak pintar atau fisik yang kuat, tapi hanyalah sebuah niat yang kuat.
Karena niat yang akan membuat otak pintar dan fisik menjadi kuat”

            Niat adalah dasar pondasi dari segalanya. Karna sepintar atau sekuat apapun kita, jika tidak ada niat yang kuat semua itu tidak dapat terwujud. Karna niat yang akan mendorong kita untuk berkorban dan meraih sebuah keberhasilan. Seseorang dapat berhasil dan menciptakan sesuatu hal di dasarkan pada sebuah niat. Karna mereka memiliki niat yang kuat, mereka pun dapat berkorban dan melakukan hal besar untuk mewujudkan apa yang mereka inginkan. Modal utama seorang ilmuwan bukanlah otak yang jenius. Modal seorang atlet ternama juga bukanlah fisik yang kuat. Tapi hanyalah sebuah niat! Jika niat telah tertanam dalam diri kita, usaha pun akan muncul yang akan membuat kita melakukan sesuatu untuk berpikir sehingga jenius dan berlatih sehingga terbentuk fisik yang kuat. Niat adalah modal utama, setelah itu disertai usaha dan doa. Jika kita telah melakukan ketiga poin tersebut, tapi hasil yang kita dapatkan tidak sesuai keinginan atau bisa disebut gagal, maka satu poin lagi yang harus kita tanamkan yaitu ‘Pikiran Positif’. Berpikirlah secara positif, jika kita gagal itu adalah awal kesuksesan, jika kita tidak berhasil tuhan punya rencana lain untuk kita. Karna apa yang tuhan takdirkan dengan apa yang kita inginkan lebih baik apa yang tuhan takdirkan. Itu tandanya ada jalan lain menuju sukses, berdoalah agar tuhan menunjukkan jalan itu kepada kita. Pikiran positif itu WAJIB! Dan intinya adalah:
NIAT-USAHA-DOA-HASIL
Sebagai contoh, aku bisa membuat apa yang aku inginkan menjadi kenyataan. Dan modal utamanya hanyalah sebuah niat. Karna aku pikir niat itulah yang membuat aku melakukan banyak hal untuk mendapatkan apa yang aku mau. Di SMA yang Pertama, dalam bidang organisasi. Dulu aku berniat sekali ingin menjadi ketua dalam organisasi tersebut, tapi aku tidak bisa mengikuti seleksinya dan akhirnya orang lain yang mendapatkannya. Tapi entah apa yang terjadi, detik ini aku dapat menjadi seorang pemimpin dalam organisasi itu. Walau dengan niat yang tidak sepenuhnya. Kedua, dalam bidang Ekstrakurikuler. Aku ingin menjadi seorang pengibar bendera tingkat kabupaten, dan aku melakukan segala cara. Dan pada akhirnya aku pun dapat mewujudkannya bukan hanya sekedar mimpi. Yang ketiga, ketika SMP aku pernah berharap bisa menjadi seorang penulis yang dapat merangkai kata-kata menjadi sebuah arti indah dan bermakna. Tapi aku pikir itu hanya sebuah mimpi, karna tidak sedikit pun kata-kata indah yang dapat tertuliskan. Tapi hal yang aku anggap mimpi itu akhirnya dapat terwujud saat ini. Banyak orang yang menyukai karya tulis yang aku buat. Yang keempat, dari awal masuk, aku ingin memiliki banyak teman dan bisa eksis (hehe :D), dan akhirnya apa yang aku inginkan itu terwujud. Karna aku banyak mengikuti organisasi dan bersosialisasi dengan lingkungan. Yang kelima, aku ingin menjadi orang yang taat beragama dan tidak pernah meninggalkan shalat. Awalnya sangat sulit merubahnya, tapi detik ini aku telah membuktikannya bahwa aku telah berubah dan bisa menjadi lebih baik dan tidak pernah tertinggal 5 waktu, kecuali ada sebuah halangan. Di dalam bidang agama aku juga pernah memenangkan beberapa lomba islami. Saat ini aku sedang berusaha untuk mengejar 3 impian. Dan aku yakin semua itu pasti terwujud hanya tinggal menunggu waktu yang tepat dan usaha yang lebih.
Asalkan kita telah menumbuhkan niat yang kuat, segala sesuatu itu menjadi mudah. Bukan menyerahkan segalanya kepada takdir, tapi NIAT dan USAHA. Jika kita niat dan telah berusaha barulah hukum takdir tuhan yang menentukan kita akan sukses di jalan yang mana, dan kapan saatnya. Yang jelas semua orang itu bisa sukses, tergantung dari niat dan usaha mereka masing-masing. Dan hanya waktu yang akan menawab semua hal yang telah kita lakukan.

“Sukses itu PASTI! Tapi niat setiap orang tidak PASTI. Sehingga sukses itu menjadi TIDAK PASTI!”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar